Apakah anda sudah tahu mengenai kanker rahim stadium 3 yang
sangat mematikan dan berbahaya sekali? Jika anda belum tahu, simak baik-baik
penjelasan berikut ini agar anda tahu bagaimana bahayanya terhadap diri kita
jika kita terkena. Kanker rahim stadium 3 merupakan tahapan penyakit kanker
berdasarkan seberapa jauh kanker menyebar.
Kanker rahim stadium 3 dibagi
menjadi dua tahapan yakni stadium 3A dan stadium 3B. Stadium 3A yaitu Kanker
sudah menyebar di sepertiga bagian bawah vagina namun tidak sampai ke dinding
panggul. Kemudian Stadium 3B yaitu kanker telah menyebar ke dinding panggul,
sel kanker juga bisa menyebar di kelenjar getah bening di panggul atau bisa
menyebabkan fungsi ginjal berhenti bekerja.
Pada kanker rahim stadium 3,
tingkat penyebaran dan gejalanya sudah semakin sangat parah atau bisa dibilang
akan melanjut ke stadium akhir yakni stadium 4. Kanker stadium 3 ini merupakan
lanjutan dari kanker stadium 2 sebelumnya.
Penyebab, Gejala, Dan Pengobatan Kanker Rahim Stadium 3
Melihat dari tingkat keparahan kanker rahim stadium 3 ini
bisa kita lihat penyebab dan gejala yang ditimbulkan terhadap penderita kanker
khususnya para wanita ini. Penyebab kanker stadium 3 yakni terjadinya virus HPV
(Human Papilloma Virus) yang masuk ke dalam tubuh seorang wanita dan menyerang
pada bagian organ vital wanita, peningkatan kadar esterogen yang menyebabkan
rangsangan pembentukan lapisan epitel di dalam rahim.
Selain penyebab kanker
stadium 3 ini, juga terdapat gejala yang ditimbulkan bagi penderita. Gejalanya
yakni pendarahan rahim yang tidak normal, pendarahan dan siklus menstruasi
tidak normal, pendarahan sebelum menopause, pendarahan saat tidak menstruasi,
pendarahan setelah berhubungan intim, rasa sakit dan nyeri saat berhubungan
intim, nyeri di bagian dalam perut, dan terdapat keputihan yang terus menerus
mengeluarkan bau tidak enak dan kadang disertai keluarnya darah.
Cara Mengatasi Kanker Rahim Stadium 3
Namun anda tidak usah khawatir karena kanker rahim stadium 3
ini bisa diobati maupun dicegah dengan cara medis maupun cara yang alami.
Berikut penjelasannya:
- Pengobatan secara medis dilakukan dengan cara pembedahan menggunakan laser, konisasi, radioterapi, kemoterapi. Pengobatan secara medis tersebut bertujuan untuk membunuh atau menghancurkan sel-sel kanker agar tidak menyebar ke seluruh tubuh, tetapi juga memberikan dampak buruk bagi kesehatan kita. Pengobatan medis ini harus dilakukan jika tingkat keparahan kanker sudah menyebar ke seluruh bagian tubuh atau bisa dibilang tindakan akhir yang paling baik untuk mengatasi kanker. Untuk pencegahan bisa dilakukan vaksinasi HPV bertahap.
- Pengobatan secara alami yakni menggunakan ramuan tradisional dan obat herbal seperti mengkonsumsi sarang semut, habatussauda (jinten hitam), ekstrak kulit manggis, dan daun sirsak. Ramuan alami tersebut mengandung senyawa anti kanker yang bisa menghancurkan dan mengendalikan sel kanker serta bisa menyembuhkan.